Pemasangan drain setelah operasi Modified Radical Mastectomy (MRM) bertujuan untuk mengurangi pembentukan seroma, namun di sisi lain dapat menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan serta mempengaruhi kualitas hidup pasien. Belum ada penelitian di Indonesia mengenai kapan sebaiknya drain dilepas dan bagaimana hubungannya dengan kualitas hidup pasien. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan lepas drain dini dengan kualitas hidup pasien pasca operasi MRM; Penelitian ini merupakan penelitian nested cohort pada 40 pasien kanker payudara yang menjalani operasi MRM. Pasien dibagi atas 2 kelompok; lepas drain hari I dan hari III pasca operasi. Semua pasien dipulangkan pada hari III. Dilakukan penilaian kualitas hidup pasien 7 hari setelah pasien dipulangkan menggunakan Kuesioner EORTC QLQ-C30 meliputi skala gejala, skala fungsi dan skala kesehatan secara umum. Skor skala gejala kelompok pasien lepas drain hari I lebih rendah dan berbeda bermakna daripada hari III (7,75±3,19 vs 11,25±3,58) (p 0,002) namun tidak berbeda bermakna pada skala fungsional (86,50±3,03 vs 86,35±2,86) (p 0,869) dan kualitas hidup secara umum (72,92±10,06 vs 71,67±8,29) (p 0,671). Terdapat hubungan bermakna lepas drain dini dengan kualitas hidup pasien dalam skala gejala. Kualitas hidup pasien lepas drain hari I lebih baik daripada lepas drain hari III.
CITATION STYLE
Ramadanus, R., Khambri, D., & Harahap, W. A. (2020). Lepas Drain Dini Terhadap Kualitas Hidup Pasien Kanker Payudara Pasca Operasi Modified Radical Mastectomy (MRM). JURNAL KESEHATAN PERINTIS (Perintis’s Health Journal), 7(1), 85–90. https://doi.org/10.33653/jkp.v7i1.427
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.