Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi transaksi non tunai di Desa Detusoko Barat, serta mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam mengimplementasikan transaksi non tunai. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan informan tentang implementasi transaksi non tunai di Desa Detusoko Barat dan faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi transaksi non tunai, pengumpulan data juga dilakukan melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi transaksi non tunai (QRIS) di Desa Detusoko Barat belum sepenuhnya masyarakat Desa Detusoko Barat menggunakan pembayaran nontunai. Faktor pendukung dalam implementasi transaksi non tunai (QRIS) di Desa Detusoko Barat yaitu, adanya kerja sama pihak bank NTT dan BUMDes Au Wula, lokasi yang mendukung, adanya dukungan pemerintah desa serta adanya sosialisasi dari pihak bank. Faktor penghambat dalam implementasi transaksi non tunai (QRIS) di Desa Detusoko Barat yaitu, minimnya pemahaman masyarakat, jaringan internet yang tidak stabil, keterbatasan penggunaan smartphone, kurangnya loyalitas masyarakat, serta sumber daya manusia.Kata kunci: Transaksi Non Tunai, QRIS, Desa Wisata.
CITATION STYLE
Hawu, L. W., Ratu, M., & W. Ballo, F. (2022). IMPLEMENTASI TRANSAKSI NON TUNAI QRIS DI DESA DETUSOKO BARAT KABUPATEN ENDE. Research Journal of Accounting and Business Management, 6(2), 203. https://doi.org/10.31293/rjabm.v6i2.6655
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.