Mencari Identitas Kota Salatiga: Nuansa Kolonial di Antara Bangunan Modern

  • Tjahjono B
N/ACitations
Citations of this article
11Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

AbstrakEvery city surely has its development histories prior to its current state. Unique chracteristics must also be contained in it as an identity. A certain era influencing a current state of a city can be oberved through building architecture as well as city layout. A question may arise as losses of a previous period, out of maintenance, or new building replacements were the cases. It would be a tricky matter to investigate an identity of a city, especially of the city of Salatiga, which is an inseparable question to many modern city development?AbstrakSetiap kota tentu mempunyai sejarah perkembangannya masing-masing sebelum menjadi seperti saat ini. Setiap kota tentu juga mempunyai ciri khas masing-masing, yang akan menjadi identitas kota tersebut. Masa-masa apa yang paling mewarnai wajah kota saat ini dapat diamati dari arsitektur bangunan maupun tata ruang kotanya. Tetapi permasalahannya bagaimana jika banyak bangunan masa lalu yang telah hilang, tak terpelihara, dan dibongkar diganti dengan bangunan baru. Masihkah kita bisa mencari identitas kota, khususnya kota Salatiga yang juga tidak lepas dari permasalahan perkembangan kota modern saat ini?

Cite

CITATION STYLE

APA

Tjahjono, B. D. (2018). Mencari Identitas Kota Salatiga: Nuansa Kolonial di Antara Bangunan Modern. Berkala Arkeologi Sangkhakala, 14(2), 197. https://doi.org/10.24832/bas.v14i2.145

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free