Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pengolahan keripik kentang daging pedas (kriting) dan nilai tambah yang diperoleh pada pengolahan keripik kentang daging pedas. Pengambilan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive), menggunakan metode studi kasus. Penelitian ini menggunakan analisis metode Hayami. Hasil yang diperoleh adalah proses pengolahan keripik kentang daging (kriting) menggunakan teknik semi modern yang meliputi pengupasan kentang, penyerutan kentang, pencucian dan penirisan kentang, penggorengan kentang, pembuatan daging sebagai campuran keripik kentang, pembuatan bumbu keripik kentang daging, pencampuran keripik kentang dan daging dengan bumbu. Nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan kentang menjadi keripik kentang daging (kriting) sebesar Rp. 70.000,45 per kilogram. Rasio nilai tambah yang diperoleh sebesar 44,16 persen dengan faktor konversi sebesar 0,518 dan koefisien tenaga kerja sebesar 0,35 JKO. Tingkat keuntungan yang diperoleh pengusaha sebesar 84,48 persen. Nilai output sebesar Rp. 135.136,00 per kilogram.
CITATION STYLE
Jafaruddin, N. (2021). ANALISIS NIAI TAMBAH KERIPIK KENTANG DAGING (KRITING) VARIAN PEDAS. Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 7(2), 1327. https://doi.org/10.25157/ma.v7i2.5299
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.