Beton ringan merupakan pengembangan ilmu pengetahuan dari teknologi material, salah satu inovasi pengembangan beton ringan dengan memanfaatkan plastik HDPE ke dalam campuran beton. Plastik HDPE merupakan jenis polimer yang memiliki tingkat kerapatan tinggi yang bersifat fleksibel, tahan terhadap benturan, tahan terhadap temperatur rendah, dan berat jenis plastik HDPE tergolong ringan yaitu sebesar 941-965 kg/m3, Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode trial and test dengan faktor air semen yang direncanakan 0,5 dan slump yang direncanakan 75-100 mm. Variasi subtitusi parsial agregat kasar plastik HDPE sebesar 75%, 80%, 85%, dan 90% dari volume agregat kasar. variasi HDPE 75% kuat tekan yang didapatkan sebesar 9.805 Mpa, didapatkan nilai porositas 10,90%, serta nilai modulus elastisitas 10824,4154 MPa. Pada variasi HDPE 80% yakni kuat tekan sebesar 9,710 MPa mengalami penurunan 0.969%, didapatkan nilai porositas 11,10% mengalami peningkatan 1,83%, serta nilai modulus elastisitas 9910,7767 MPa. Pada variasi HDPE 85% kuat tekan yang didapatkan sebesar 8,862 MPa mengalami penurunan 9.618%, didapatkan nilai porositas 11,62% mengalami peningkatan 6,61%, serta nilai modulus elastisitas 9275,862 MPa. Pada variasi HDPE 90% kuat tekan yang didapatkan sebesar 8,013 MPa mengalami penurunan 18,276%, didapatkan nilai porositas 11,91% mengalami peningkatan 9,27%, serta nilai modulus elastisitas 8749,4147 MPa. Secara umum dengan bertambahnya agregat ringan kualitas beton ringan mengalami penurunan baik kuat tekan, porositas maupun modulus elastisitas sehingga nilai optimum pada penelitian beton ringan dengan subtitusi agregat ringan plastik HDPE yakni pada variasi 75%.
CITATION STYLE
Wardana, A. K., Kartini, W., & Astawa, M. D. (2021). Pemanfaatan Limbah Plastik Hdpe Sebagai Pengganti Agregat Kasar Tertentu Pada Campuran Beton Ringan. KERN : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 7(2), 53–58. https://doi.org/10.33005/kern.v7i2.47
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.