Permasalahan transportasi yang terjadi di wilayah perkotaan Kabupaten Pangkep merambah kepada aspek pendapatan yang rendah dan terbatasnya sumber daya berkaitan dengan transportasi. Sistem transportasi dikatakan baik jika perjalanan cukup cepat, aman, tidak macet, dan bebas dari kemungkinan kecelakaan. Tujuan penelitian, yaitu menganalisis pengaruh karakter, motivasi, perilaku dan sosial pengendara, regulasi/aturan berlalu lintas kondisi jaringan jalan terhadap kemacetan di Kota Pangkep. Metode penelitian merupakan analisis deskriptif kualitatif yang melibatkan 150 sampel sebagai responden dengan menggunakan instrument Kuisioner. Dari hasil penelitian secara Kualitatif diperoleh model hubungan antara variabel Y dan X adalah Y= 1,111 + 0,189X1 + 0,096X2 + 0,159X3 + 0,151X4 + 0,203X5 + 0,311X6 bahwa Variabel Motivasi (X1) sebesar 18,9%, Variabel Karakter (X2) sebesar 9,6 %, Variabel Perilaku (X3) sebesar 15,9%, Variabel Regulasi (X4) sebesar 15,1%, Variabel Sosial Masyarakat (X5) sebesar 20,3%, dan Variabel Jaringan Jalan (X6) sebesar 31,1%, artinya bahwa variabel jaringan jalan dan Sosial Masyarakat paling berpengaruh terhadap kemacetan di Kota Pangkep.
CITATION STYLE
Herman, Said, L. B., & Syarkawi, M. T. (2021). Analisis Pengaruh Karakter, Regulasi dan Jaringan Jalan Terhadap Tingkat Kemacetan Pada Ruas Jalan Nasional (Kasus Ruas Jalan Maros- Pangkep di Kabupaten Pangkep). Jurnal Teknik Sipil MACCA, 6(2), 135–140. https://doi.org/10.33096/jtsm.v6i2.338
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.