Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya kepemimpinan transformasional dengan keterikatan kerja pada karyawan perusahaan pengolahan kayu di Kabupaten Demak. Keterikatan kerja merupakan perilaku positif karyawan ketika bekerja dengan melibatkan dan mengekspresikan dirinya baik secara fisik, kognitif, dan emosional. Gaya kepemimpinan transformasional merupakan kemampuan pemimpin dalam meningkatkan kesadaran bawahannya terhadap hal yang benar, membuat karyawan lebih mengutamakan kepentingan perusahaan dibanding pribadi, dan memotivasi karyawan untuk bekerja optimal agar tercapainya tujuan perusahaan. Sampel penelitian berjumlah 113 karyawan tetap yang berada pada departemen Operational, Human Resource-General Affair, Marketing, Processing, dan Log Processing, yang diambil dengan teknik proporsional random sampling. Skala Gaya Kepemimpinan Transformasional (26 aitem; α = 0,911) dan Skala Keterikatan Kerja (27 aitem; α = 0,931). Hasil uji analisis regresi sederhana menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara gaya kepemimpinan transformasional dengan keterikatan kerja (rxy= 0,439; p= 0,000). Gaya kepemimpinan transformasional memberikan sumbangan efektif sebesar 19,2% terhadap keterikatan kerja.
CITATION STYLE
Bhramantyo, G., & Sawitri, D. R. (2021). HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DENGAN KETERIKATAN KERJA PADA KARYAWAN PERUSAHAAN PENGOLAHAN KAYU. Jurnal EMPATI, 10(1), 56–61. https://doi.org/10.14710/empati.2021.30421
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.