Dalam media sosial twitter terdapat sebuah fenomena baru dikalangan penggemar Korea, yaitu roleplay dimana seseorang memerankan tokoh idola yang mereka sukai. Dalam dunia roleplay sendiri terdapat istilah pasangan roleplay dimana roleplayer berpasangan dengan roleplayer lainnya yang menyebabkan munculnya realitas baru di dunia maya yang salah satunya adalah adanya pernikahan virtual antara pasangan roleplay tersebut. Penelitian ini berjudul Motif Sosiogenesis Pasangan Roleplay di Media Sosial Twitter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motif sosiogenesis (motif sekunder) dan interaksi yang dilakukan oleh pasangan roleplay di media sosial twitter seperti media yang digunakan dan pengaruh intensiatas interaksi ke dalam hubungannya dan juga kedalam dirinya sendiri. Paradigma dalam penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis dan metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan studi etnografi virtual. Serta teknik pengumpulan data yang dilakukan meliputi wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan teknik keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi teknik. Informan dalam penelitian ini terdiri dari empat orang. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada tiga motif yang mendasari terjadinya pasangan roleplay dalam media sosial twitter, yaitu motif ingin tahu, motif cinta, dan motif harga diri. Dalam berinteraksi, media yang digunakan oleh pasangan roleplay adalah kakaotalk dan Line messenger. Selain itu, intensitas interaksi yang dilakukan oleh pasangan roleplay dapat mempengaruhi kedalam hubungan mereka juga kedalam diri mereka sendiri.
CITATION STYLE
Pratiwi, L. P., & Putra, A. (2019). MOTIF SOSIOGENESIS PASANGAN ROLEPLAY DALAM MEDIA SOSIAL TWITTER. Jurnal Manajemen Komunikasi, 2(2), 127. https://doi.org/10.24198/jmk.v2i2.12932
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.