Penelitian ini dengan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan secara kolaboratif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika tentang aritmetika sosial di kelas VII A melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII.A SMP Negeri 13 Bogor sebanyak 35 orang, dengan komposisi perempuan 19 siswa dan laki-laki 16 siswa. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik dan alat pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif terhadap data berupa dokumen hasil pekerjaan siswa, daftar nilai dan lembaran observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), suasana kelas jadi menyenangkan sehingga hasil belajar siswa meningkat, yaitu nilai rata-rata hasil belajar pada siklus pertama memperoleh nilai 74,3 dengan persentase 60persen; sedangkan siklus kedua memperoleh nilai rata-rata 87 dengan persentase 89persen terjadi peningkatan hasil belajar siswa, atau peningkatan ketuntasan belajar sebesar 29persen. Begitu pula dengan hasil observasi siswa menunjukkan adanya peningkatan pada partisipasi dan aktivitas siswa dengan memperoleh nilai rata-ratanya mencapai 75,36persen pada siksus pertama, sedangkan siklus kedua mencapai 88,57persen. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar matematika dalam materi aritmetika sosial.
CITATION STYLE
Pujiati, P. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Topik Aritmetika Sosial. Pedagogia: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 14(1), 1–6. https://doi.org/10.55215/pedagogia.v14i1.4787
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.