Kebudayaan adalah keseluruhan jalan hidup masyarakat atau segala aspek pemikiran dan perilaku manusia yang diwarisi dari satu generasi ke generasi lainnya melalui proses belajar. Gambaran tentang adaptasi unsur budaya dalam seni lukis tahun 1940-an hingga 2020. Kutipan akan dilakukan pada lukisan modern oleh pelukis sebagai kajian diskusi dengan menjelaskan gambaran bentuk fisiknya, menganalisis aspek formalistik dan menafsirkan kedua aspek tersebut. Terakhir, pembahasan kali ini akan melihat pengaruh unsur budaya terhadap keseluruhan lukisan Kedah modern. Beberapa seniman telah dipilih untuk menonjolkan lukisan bentuk budaya lokal ke dalam ruang seni saat ini. Ada empat unsur utama yang diekspresikan dalam pembentukan seni rupa, di antaranya terkait dengan konsep yang digunakan seniman seperti teknik, unsur formalistik, dan gagasan karya secara keseluruhan. Keseluruhan kajian terkait citra budaya negara Kedah berpedoman pada konsep nilai, pranata sosial, kebutuhan, dan lingkungan yang menjadi dasar hubungan dengan nilai budaya. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan teori Erwin Panofsky (1939). Pendekatan ini mengusulkan tiga tingkatan analisis: Prekonografi, ikonografi, dan ikonologi. Data yang diperoleh melalui hasil penelitian lisan, dokumen dan analisis karya yang secara signifikan akan melengkapi hubungan penelitian.
CITATION STYLE
Ibrahim, A., & Jusilin, H. (2021). Cultural Elements In Kedah State Modern Painting. Mudra Jurnal Seni Budaya, 36(3), 309–315. https://doi.org/10.31091/mudra.v36i3.1574
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.