Abstrak Latar belakang: Makanan cepat saji merupakan makanan yang bisa disajikan dengan waktu yang sesingkat mungkin. Makanan cepat saji memiliki banyak sekali ragam jenis, dari makanan ringan hingga berat. Sejalan dengan perkembangan pada jumlah dan jenis makanan, kebiasaan masyarakat dalam mengonsumsi makanan semakin beraneka ragam termasuk kegemaran mengonsumsi makanan cepat saji. Padahal jika dikonsumsi berlebihan, makanan cepat saji dapat mengakibatkan berbagai gangguan kesehatan. Studi ini ditujukan untuk mengetahui dampak konsumsi makanan cepat saji pada mahasiswa. Metode: Penelitian cross sectional ini dilakukan terhadap kesehatan mahasiswa Program Studi “X” Perguruan Tinggi “Y”. Metode pengumpulan data menggunakan teknik penyebaran angket secara daring yang dimulai sejak 17 Oktober 2021 terhadap 28 mahasiswa. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 53,6% mahasiswa setuju dengan konsumsi makanan cepat saji, 64,3% mengaku mengalami gangguan tenggorokan 53,6% mahasiswa merasa mengantuk setelah konsumsi makanan cepat saji, dan 64,3% mahasiswa mengaku mengalami peningkatan berat badan karena tingginya frekuensi konsumsi makanan cepat saji Kesimpulan: Studi ini menemukan bahwa mahasiswa mengeluhkan mengalami dampak negatif dari makanan cepat saji seperti kenaikan berat badan, gangguan tenggorokan, dan merasa mengantuk. Kata kunci: Dampak, Kesehatan, Makanan cepat saji Abstract Background: Fast food is food that can be served in the shortest possible time. Fast food has a wide variety of types, from light to heavy meals. In line with developments in the amount and type of food, people's habits in consuming food are increasingly diverse, including their fondness for eating fast food. In fact, if consumed in excess, fast food can cause various health problems. This study aimed to determine the impact of fast food consumption on students. Methods: This cross-sectional study was conducted in “X” department University of “Y”. Online questionnaire was used to collected the data on October 17, 2021 in 28 students. The data were analyzed descriptively. Results: The results showed that 53.6% of students agreed with the consumption of fast food, 64.3% admitted to having throat problems, 53.6% of students felt sleepy after consuming fast food, and 64.3% of students admitted that they experienced weight gain because of the high frequency of consumption of fast food Conclusion: This study found that college students complained of experiencing negative effects from fast food snacks such as weight gain, throat disorders, and feeling sleepy. Keywords: Fast food, Health, Impact
CITATION STYLE
Laksono, R. A., Mukti, N. D., & Nurhamidah, D. (2022). Dampak Makanan Cepat Saji Terhadap Kesehatan pada Mahasiswa Program Studi “X” Perguruan Tinggi “Y.” Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat, 14(1), 35–39. https://doi.org/10.52022/jikm.v14i1.282
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.