Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan tujuan mendeskripsikan proses berpikir kritis siswa SMP dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari gaya kognitif Field Independent (FI) dan Field Dependent (FD). Subjek penelitian ini terdiri dari 2 siswa kelas VIII SMP dengan gaya kognitif Field Independent (FI) dan Field Dependent (FD). Pemilihan kedua subjek juga mempertimbangkan kemampuan matematika setara, jenis kelamin yang sama, komunikatif, dan bersedia. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan GEFT (Group Embedded Figures Test), tes penyelesaian masalah matematika, dan wawancara. Data dianalisis berdasarkan indikator berpikir kritis yang termuat dalam FRISCO (Focus, Reason, Inference, Situation, Clarity, Overview). Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses berpikir kritis kedua subjek dalam menyelesaikan masalah relatif sama. Pada tahap melaksanakan rencana siswa FI mampu mengungkapkan faktor-faktor penting yang perlu dipertimbangkan dalam membuat kesimpulan, siswa FI juga lebih dapat memberikan dan menjelakan solusi alternatif dari masalah yang diberikan dengan lengkap dan benar.Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan gaya kognitif FI dalam menjawab permasalahan yang diberikan dapat memahami sesuatu setahap demi setahap, menganalisis dengan jauh lebih baik, serta melakukan perencanaan dan mengikuti rencana itu, sehingga siswa dengan gaya kognitif FI dapat berpikir secara kritis ketika menghadapi permasalahan yang diberikan.
CITATION STYLE
Syafiti, W. U., Budayasa, I. K., & Masriyah, M. (2022). Proses Berpikir Kritis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau dari Gaya Kognitif Field Independent (FI) dan Field Dependent (FD). EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 4(3), 3704–3711. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i3.2793
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.