Analisis Postur Kerja dengan Metode REBA untuk Mengurangi Risiko Cedera Pada Perawat di Bagian Triage dan Rawat Inap Rs. X

  • Tutu C
N/ACitations
Citations of this article
14Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Perawat merupakan pekerjaan yang memiliki risiko tinggi untuk mengalami musculoskeletal disorders (MSDs) karena pekerjaan mereka yang menuntut secara fisik. Musculoskeletal disorders (MSDs) merupakan suatu kondisi gangguan otot yang dapat mempengaruhi sistem gerak seperti otot, tulang, sendi dan jaringan ikat (tendon dan ligamen) sehingga kondisi tersebut dapat mengurangi kemampuan dalam bekerja dan partisipasi dalam kehidupan sosial. Work-related musculoskeletal disorders (WRMSDs) mencakup berbagai disfungsi yang terjadi di tempat kerja, yang mempengaruhi otot, saraf, persendian, tendon, tulang rawan, dan cakram tulang belakang. Gangguan musculoskeletal (otot rangka) adalah masalah utama di seluruh dunia. Dalam survei terpisah yang dilakukan pada tahun 2015 di 35 negara Eropa, sebanyak 43% responden menunjukkan bahwa mereka menderita sakit punggung dalam 12 bulan sebelumnya, sementara 42% melaporkan nyeri di leher atau ekstremitas atas pada saat yang sama. Salah satu yang mempengaruhi WRMSDs adalah faktor fisik yang meliputi beban kerja fisik seperti kekuatan, postur tubuh, gerakan berulang dan patient handling. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis postur  kerja untuk mengurangi risiko MSDs pada perawat  di bagian Triage dan rawat inap rumah sakit X. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan menggunakan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA). Data didapatkan dengan cara pengukuran sudut postur kerja perawat dengan bantuan foto/video. Berdasarkan pengukuran, perawat paling banyak berada pada level resiko sedang (Skor REBA 6) sebanyak 5 perawat atau 62,5% , kemudian diikuti perawat dengan level resiko tinggi (Skor REBA 10) sebanyak 2 orang atau  25% dan sisanya berada pada level resiko rendah (Skor REBA 2) yakni 1 orang atau 12,5%. Hal ini dapat disimpulkan perawat  berada dalam kondisi tidak sesuai dengan postur kerja yang baik karena skor menunjukan perlu dilakukan tindakan secepatnya. Penelitian ini diharapkan dapat sebagai usulan untuk mengurangi gangguan musculoskeletal kerja menjadi lebih rendah.

Cite

CITATION STYLE

APA

Tutu, C. G. (2022). Analisis Postur Kerja dengan Metode REBA untuk Mengurangi Risiko Cedera Pada Perawat di Bagian Triage dan Rawat Inap Rs. X. Gema Wiralodra, 13(2), 605–615. https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.277

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free