Pengaruh Penyuluhan dengan Metode Ceramah Singkat Dilengkapi Peraga Gambar Sederhana (Kurva Pertumbuhan) tentang Deteksi Dini Stunting pada Kader dan Ibu di Kelurahan Muktiharjo Lor, Semarang

  • Priyantini S
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan anak yang tidak hanya berdampak pada perkembangan fisik anak tetapi juga kognitif, belajar hingga peningkatan risiko kejadian penyakit degeneratif saat dewasa. Deteksi dini stunting merupakan langkah pencegahan stunting yang dapat dilakukan dengan pemantauan pertumbuhan anak oleh ibu dan kader. Oleh sebab itu Kader dan ibu harus mempunyai pengetahuan cukup tentang deteksi dini stunting. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan mengetahui pengaruh penyuluhan singkat tentang deteksi dini Balita stunting dengan melihat kurva KMS dan HAZ pada kader dan Ibu di Kelurahan Muktiharjo Lor, Semarang. Kegiatan intervensi dilakukan dengan ceramah singkat menggunakan peraga gambar dan tanya jawab, diikuti oleh 20 peserta (11 kader dan 9 ibu). Peraga gambar sederhana yang digunakan adalah kurva pertumbuhan KMS (kode A) dan HAZ (kode B), masing-masing diberikan kurva pertumbuhan normal (1), kurang (2) dan buruk (3). Peraga gambar sederhana juga digunakan untuk pre-test dan post-test. Hasil pengukuran pengetahuan sebelum intervensi (pre-test) menunjukkan hanya 30% responden mampu menjawab dengan benar. Dan hasil post-test menunjukkan 75% peserta mampu merepresentasikan grafik KMS dan HAZ dengan benar. Artinya penyuluhan dengan media peraga gambar sederhana mampu meningkatkan pengetahuan peserta terkait deteksi dini stunting Balita. Kegiatan penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan Ibu dan Kader perlu dilakukan secara berkala untuk memaksimalkan peran mereka dalam pencegahan stunting pada Balita.Stunting is a child health problem that not only affects children's physical development but also cognitive, learning and increases the risk of degenerative diseases as adults. Early detection of stunting is a step to prevent stunting in children that can be done by monitoring the growth of children by mothers and health cadres. Therefore cadres and mothers must have sufficient knowledge about early detection of stunting. The purpose of this community service activity is to determine the effect of brief counseling on early detection of stunting toddlers by looking at the picture of the KMS and HAZ curves for cadres and mothers in Muktiharjo Lor Village, Semarang. The intervention activity was carried out with a short lecture using a picture display and a question and answer session, followed by 20 participants (11 cadres and 9 mothers). The simple image display used is the growth curve of KMS (code A) and HAZ (code B), which are given normal (1), less (2) and poor (3) growth curves, respectively. Simple image display was also used for pre-test and post-test. The results of the knowledge measurement before the intervention (pre-test) showed that only 30% of respondents were able to answer correctly. And the post-test results showed 75% of the participants were able to represent the KMS and HAZ charts correctly. This means that counseling using simple picture display media is able to increase participants' knowledge regarding early detection of toddler stunting. Extension activities to increase knowledge of mothers and cadres need to be carried out regularly to maximize their role in preventing stunting in toddlers.

Cite

CITATION STYLE

APA

Priyantini, S. (2022). Pengaruh Penyuluhan dengan Metode Ceramah Singkat Dilengkapi Peraga Gambar Sederhana (Kurva Pertumbuhan) tentang Deteksi Dini Stunting pada Kader dan Ibu di Kelurahan Muktiharjo Lor, Semarang. Jurnal ABDIMAS-KU: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kedokteran, 1(2), 63. https://doi.org/10.30659/abdimasku.1.2.63-72

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free