Pemeriksaan standarisasi ini bertujuan untuk mengetahui standar mutu dari ekstrak dan juga memastikan agar ekstrak herba tespong (Oenanthe javanica (Blume) DC) memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan sehingga ekstrak yang digunakan terjamin kemananan, efikasi, dan kualitas-nya dengan baik. Metode yang digunakan yaitu uji parameter spesifik dan non-spesifik standar mutu ekstrak yang memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan pada literatur. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa standarisasi dari ekstrak etanol herba tespong baik uji parameter standar spesifik maupun non spesifik yaitu secara identitas nama latin (Oenanthe javanica (Blume) DC) bagian yang digunakan herba, organoleptik kental, bau khas dan berwarna hijau kehitaman, kadar sari yang larut dalam air 9,82%±1,76, kadar sari yang larut dalam etanol 40,45% ±1,32 dan susut pengeringan 7,38% ±1,01, penetapan kadar abu total 7,81%±0,61. Hasil skrining fitokimia ekstrak herba tespong mengandung senyawa metabolit flavonoid, alkaloid, fenol, kuinon, steroid, dan saponin, sedangkan pada profil kromatogram KLT ditandai adanya bercak berwarna biru berfluoresensi pada panjang gelombang (ʎ) 366 nm dengan latar belakang berwarna ungu, memiliki nilai Rf sebesar 0,7, berarti memiliki metabolit sekunder.
CITATION STYLE
Fikayuniar, L., Abriyani, E., & Aminah, S. (2021). STANDARISASI EKSTRAK ETANOL HERBA TESPONG (Oenanthe javanica (Blume) DC). Pharma Xplore Jurnal Ilmiah Farmasi, 6(1), 51–59. https://doi.org/10.36805/farmasi.v6i1.1449
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.