Infeksi Saluran Pernapasan Akut(ISPA) merupakan penyakit menular udara yang sering terjadi pada anak dan menjadi salah satu penyebab kematian tersering pada anak di dunia. Kasus ISPA di negara berkembang terbanyak terjadi di India (43 juta), China (21 juta), Pakistan (10 juta), dan Bangladesh, Indonesia, serta Nigeria masing-masing enam juta episode. Untuk mengetahui hubungan Berat Badan Lahir Rendah dan Status imunisasi lengkap dengan kejadian ISPA di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Tanjung Baru Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah ibu yang memiliki balita dan mempunyai KMS di UPTD Puskesmas Tanjung Baru Kabupaten Ogan Komering Ulu pada bulan Juni-Juli tahun 2019 yang berjumlah 53 orang. Analisa data menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat dengan menggunakan tabel distribusi dan uji statistik Chi-Square, dengan derajat kepercayaan 95%. Pada analisa bivariat didapatkan Ada hubungan yang bermakna antara berat badan lahir rendah dengan kejadian ISPA dengan p value 0,011 < 0,050.dan ada hubungan yang bermakna antara Status Imunisasi dengan Kejadian ISPA dengan p value 0,016 < 0,05. Ada Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dan Status imunisasi lengkap dengan kejadian ISPA di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Tanjung Baru Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu tahun 2019.
CITATION STYLE
Sartika, M. (2022). Hubungan Berat Badan Lahir Rendah Dan Status Imunisasi Lengkap Terhadap Kejadian ISPA Pada Balita. Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja, 5(2), 134–138. https://doi.org/10.52235/cendekiamedika.v5i2.72
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.