XYZ adalah salah satu perusahaan manufaktur yang bergerak dalam produksi komponen otomotif, produk yang dihasilkan yaitu Brake Lining dengan formula non-asbase diantaranya formula Lf-4, KN-356, NA-109F, NA-135, dan NA-146. Dalam menghadapi persaingan yang ada, PT. XYZ berusaha meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan dengan target reject sebesar 0,5% pada tahun 2018. Permasalahan manajemen quality control yang ada di PT. XYZ salah satunya pada area hot-press nomor 11 dan 12 tidak pernah bisa mencapai target produksi dan seringnya keterlambatan barang dari area pre-forming. Sehingga perlu adanya penanganan segera dengan melakukan analisis perbaikan kualitas guna menghasilkan produk yang sesuai spesifikasi dan dapat mencapai target produksi yang ditetapkan oleh perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitihan ini adalah Statistical Process Control (SPC) dan Root Cause Analysis (RCA). Hasil analisis check sheet dan diagram pareto dapat dilihat frekuensi defect paling banyak terjadi pada formula LF-4 model K-2252 dengan jumlah cacat sebanyak 69 produk pada bulan Agustus sampai September dengan presentase reject sebanyak 19%. Serta dari gambar control chart P data dalam keadaan tidak terkontrol. Hal ini terjadi karena faktor manusia, faktor metode, faktor mesin, dan faktor material.
CITATION STYLE
Utami, I. D. (2019). PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK BRAKE LINING PADA FORMULA NON-ASBASE DENGAN METODE STATISTICAL PROSES CONTROL (SPC) DAN ROOT CAUSE ANALYSIS (RCA) DI PT. XYZ SURABAYA. MATRIK, 20(1), 1. https://doi.org/10.30587/matrik.v20i1.783
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.