Analisis Kebutuhan dan Ketersediaan Air Domestik Menggunakan Metode Regresi di Kota Bogor

Abstract

Meningkatnya populasi di suatu wilayah berbanding lurus dengan perkembangannya. Jumlah penduduk yang besar menghasilkan pembangunan yang lebih luas di daerah pemukiman. Pembangunan kawasan pemukiman membutuhkan pasokan air bersih untuk kebutuhan air domestik. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kebutuhan air domestik dan ketersediaan air di Kota Bogor, dan untuk menganalisis kesesuaian antara permintaan air domestik dan ketersediaan air di kota Bogor. Penelitian dilakukan mulai bulan Februari hingga Mei 2018 di Kota Bogor. Penelitian ini membutuhkan data populasi, peta hidrogeologi dan debit air sungai tahunan. Korelasi antara populasi dengan permintaan air domestik dengan menggunakan metode regresi dinyatakan dengan persamaan Y = 19549X + 801520. Proyeksi 20 tahun mendatang permintaan air domestik tahun 2036 adalah 80.328.688,57 m3 dan total permintaan air adalah 125.312.754,2 m3, sedangkan total ketersediaan air adalah 174.078.720 m3/tahun. Ketersediaan air domestik Kota Bogor menurun dan terjadi kekurangan air bersih setelah tahun 2049, ketika jumlah penduduk mencapai 1.720.323 jiwa