Tanaman kentang merupakan tanaman sayuran yang sangat diminati oleh konsumen. Dalam teknik budidaya, salah satu faktor penting yang mempengaruhi produktivitas adalah pembuahan. Penggunaan pemupukan yang tepat akan mempengaruhi produktivitas. Oleh karena itu, penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk Fosfat dan belerang pada pertumbuhan dan produksi tanaman kentang varietas granola pada polybag. Penelitian dilakukan pada bulan April - Agustus 2016 di kebun percobaan Berastagi, dengan ketinggian ± 1340 meter di atas permukaan laut, tipe tanah andisol. Desain yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 3 ulangan, dimana Faktor 1 = Dosis Fosfat (P0: 0, P1: 100 kg P2O5 / ha, P2: 150 kgP2O5 / ha, P3: 200 kg P2O5 / ha). Faktor 2 = Sulfur dosis (S0: 0, S1: 30 kg S / ha, S2: 60 kg S / ha, S3: 90 kg S / ha). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk fosfat dapat meningkatkan pertumbuhan vegetatif tanaman kentang, pupuk fosfat dapat meningkatkan produksi umbi kentang. Pupuk belerang tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan vegetatif dan produksi kentang.
CITATION STYLE
Karo, B. (2018). Pengaruh Pemberian Pupuk Fosfat dan Sulfur Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kentang Varietas Granola dalam Polibag. JURNAL AGROTEKNOSAINS, 1(2). https://doi.org/10.36764/ja.v1i2.36
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.