Masyarakat di pulau Barrang Caddi mengeluhkan sulitnya dalam memperoleh air bersih untuk kebutuhan air minum. Menurut Subair, salah seorang pengelola ARSINUM menyatakan bahwa usaha ini sudah beroperasi kurang lebih dua tahun dengan kapasitas produksi rata-rata 50 sampai 60 galon/hari. potensi di sekitar Pulau Barrang Caddi yang terletak di tengah laut dengan kecepatan angin berkisar 7-22 Km/jam berkelanjutan dan cahaya matahari hampir menyinari keseluruhan pulau dengan suhu kisaran 29-31 Derajat Celcius, dapat dimanfaatkan menjadi potensi sumber energi terbarukan yaitu energi matahari dan energi angin menjadi energi alternatif melalui inovasi Teknologi Hybrid Solar Cell dan Wind Turbine Berbasis Control Android. Metode pelatihan yang digunakan pada pelatihan ini adalah metode partisipatif atau yang dikenal dengan Participatory Learning and Action (PLA). Hasil yang dicapai dari kegiatan (1) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat terhadap energi terbarukan (2) Tersedianya Teknologi (3) Pembentukan Lembaga Rumah Inovasi
CITATION STYLE
Shawal, G., Amin, H., Parenrengi, S., S. Mandra, Moh. A., & Zulfikar Yusuf, A. (2022). Pemanfaatan Teknologi Hybrid Solar Cell Dan Wind Turbine Berbasis Kontrol Android Untuk Pemenuhan Listrik Pengolahan Arsinum Di Pulau Barrang Caddi. Journal of Comprehensive Science (JCS), 1(3), 264–272. https://doi.org/10.59188/jcs.v1i3.51
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.