EFEKTIFITAS PIJAT EFFLEURAGE DAN ACCUPRESURE SP6 TERHADAP DISMENORHEA PRIMER PADA AKSEPTOR KB IUD

  • Afriani A
N/ACitations
Citations of this article
15Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar belakang : Faktor penyebab drop out KB adalah karena adanya efek samping kontrasepsi. Salah satu efek samping yang sering dikeluhkan adalah disminorhea pada tahun pertama pemasangan. Penyelesaian masalah dismenorhea ini seringkali hanya menggunakan obat anti nyeri saat haid, sehingga peneliti ingin mencoba menggunakan alternative lain yang lebih aman, nyaman dan akurat. Yaitu dengan massase effleurage dan Accupresure SP6. Tujuan Penelitian : mengetahui efektifitas Massage Effleurage dan acupressure SP6  terhadap Dismenorhea primer pada Akseptor baru KB IUD Metode Penelitian : Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain Quasi experiment dengan two group pre-test dan post-test. Hasil Penelitian : hasil uji perhitungan Wilcoxon memperoleh Asymp.Sig. (2-tailed) sebesar 0.000 (p < 0,05) sehingga Ha diterima dan efektifitas meggunakan uji mann withney dengan hasil Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,004 (p < 0,05) sehingga Ha diterima. Simpulan:  Ada perbedaan skala nyeri antara sebelum dan sesudah diberi massage effleurage dan Accupresure SP6 dan Massage effleurage lebih efektif mengatasi nyeri haid di banding dengan Accupressure SP6.

Cite

CITATION STYLE

APA

Afriani, A. I. (2020). EFEKTIFITAS PIJAT EFFLEURAGE DAN ACCUPRESURE SP6 TERHADAP DISMENORHEA PRIMER PADA AKSEPTOR KB IUD. Jurnal Kebidanan Khatulistiwa, 6(2), 102. https://doi.org/10.30602/jkk.v6i2.555

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free