Hasil pengukuran tekanan darah dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah posisi tubuh. Beberapa hasil penelitian menunjukan tekanan darah paling tinggi pada posisi berbaring dan beberapa penelitian yang lain paling tinggi pada posisi duduk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan hasil pengukuran tekanan darah pasien hipertensi pada posisi berbaring, duduk dan berdiri. Desain penelitian menggunakan studi komparatif, dengan besar sampel 98 responden, total sampling. Analisis menggunakan Wilcoxon dan freedman. Hasil penelitian tekanan darah sistolik (TDS) dan tekanan darah diastolic (TDS) paling tinggi pada posisi duduk. Analisis perbedaan TDS: antara semua posisi (ρvalue 0.000) berbaring>
CITATION STYLE
Khasanah, S., Julianto, A., & Danang Tri Yudono, D. (2020). Analisis Perbedaan Hasil Pengukuran Tekanan Darah Pasien Hipertensi Pada Posisi Duduk, Berdiri dan Berbaring. Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 18(1), 15–21. https://doi.org/10.26576/profesi.v18i1.33
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.