Analisis Perbedaan Hasil Pengukuran Tekanan Darah Pasien Hipertensi Pada Posisi Duduk, Berdiri dan Berbaring

  • Khasanah S
  • Julianto A
  • Danang Tri Yudono D
N/ACitations
Citations of this article
92Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Hasil pengukuran tekanan darah dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah posisi tubuh. Beberapa hasil penelitian menunjukan tekanan darah paling tinggi pada posisi berbaring dan beberapa penelitian yang lain paling tinggi pada posisi duduk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan hasil pengukuran tekanan darah pasien hipertensi pada posisi berbaring, duduk dan berdiri. Desain penelitian menggunakan studi komparatif, dengan besar sampel 98 responden, total sampling. Analisis menggunakan Wilcoxon dan freedman. Hasil penelitian tekanan darah sistolik (TDS) dan tekanan darah diastolic (TDS) paling tinggi pada posisi duduk. Analisis perbedaan TDS: antara semua posisi (ρvalue 0.000) berbaring>

Cite

CITATION STYLE

APA

Khasanah, S., Julianto, A., & Danang Tri Yudono, D. (2020). Analisis Perbedaan Hasil Pengukuran Tekanan Darah Pasien Hipertensi Pada Posisi Duduk, Berdiri dan Berbaring. Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 18(1), 15–21. https://doi.org/10.26576/profesi.v18i1.33

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free