KAJIAN AL-QUR’AN DI INDONESIA (DARI STUDI TEKS KE LIVING QUR’AN)

  • Putra A
N/ACitations
Citations of this article
182Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tulisan ini membahas tentang dinamika kajian al-Qur’an di Indonesia; dari studi teks ke living qur’an. Kajian ini sangat penting untuk melacak perkembangan kajian al-Qur’an di Indonesia yang selama ini hanya berorientasi di wilayah teks. Maka tidak salah ada yang menyebut bahwa peradaban Islam identik dengan hadharah nashsh.Namun saat ini, kajian al-Qur’an mengalami pergeseran dari teks ke konteks yang dinamakan living qur’an dengan perspektif penelitian sosial. Penelitian semacam ini masih jarang dilakukan, padahal kedua hal ini harus seimbang sehingga perkembangan ilmu dalam bidang kajian al-Qur’an tidak statis tapi terus berjalan dan dinamis. Penelitian living qur’an memfokuskan kajian pada respons seseorang atau komunitas tertentu terhadap teks al-Qur’an dan hasil penafsiran seseorang. Termasuk dalam pengertian respons masyarakat adalah resepsi mereka terhadap teks tertentu dan hasil penafsiran tertentu. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian living qur’an adalah pendekatan fenomenologi agama. Pendekatan ini dianggap relevan dalam kajian living qur’an, sebab objek kajiannya berkaitan erat dengan realitas sosial.

Cite

CITATION STYLE

APA

Putra, A. (2019). KAJIAN AL-QUR’AN DI INDONESIA (DARI STUDI TEKS KE LIVING QUR’AN). TAJDID : Jurnal Ilmu Keislaman Dan Ushuluddin, 21(2), 28–36. https://doi.org/10.15548/tajdid.v21i2.221

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free