Ikan pelagis kecil merupakan sumberdaya ikan yang paling banyak dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia. ikan merupakan bahan pangan yang mudah mengalami masalah dalam mempertahankan kesegaran sehingga terjadi kerusakan mikrobiologis yang sesuai dengan kebutuhan hidup mikroba. Salah satu mikroba yang merusak ikan di beberapa Wilayah di Perairan Sampang Madura disebabkan oleh bakteri Escherichia coli. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober- Desember 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pencemaran bakteri Escherichia coli pada ikan yang berada di Perairan Sampang Madura dengan menggunakan metode MPN (Most Probable Number) dengan seri 3 tabung yang meliputi beberapa pengujian yaitu, uji pendugaan coliform (Presumptive coliform), Uji pendugaan Escherichia coli (faecal coliform, presumptive Escherichia coli), Uji penegasan Escherichia coli (confirmed Escherichia coli), Uji morfologi Escherichia coli dan Uji Biokimia. Pengambilan sampel ikan di lakukan pada tiga lokasi yang berbeda, yaitu Ketapang terletak di wilayah Perairan laut terbuka, Tanglok terletak pada Perairan yang berdekatan dengan aliran sungai, sedangkan Camplong terletak berdekatan dengan permukiman. Hasil analisa menunjukkan bahwa keberadaan bakteri Escherichia coli pada daging ikan di Perairan Ketapang sebesar 3,6 MPN/g pada sampel ke 3. Perairan Tanglok terdapat bakteri Escherichia coli pada sampel ke 2 dengan nilai sebesar 3,0 MPN/g. Sedangkan di Perairan tidak ditemukan adanya bakteri Escherichia coli.
CITATION STYLE
Imamah, P. N., & Efendy, M. (2021). ANALISIS CEMARAN BAKTERI Escherichia coli PADA DAGING IKAN PELAGIS KECIL (Studi Kasus) DI PERAIRAN LAUT UTARA DAN SELATAN KABUPATEN SAMPANG. Juvenil:Jurnal Ilmiah Kelautan Dan Perikanan, 2(1), 17–24. https://doi.org/10.21107/juvenil.v2i1.9656
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.