Madu merupakan pemanis yang aman dan terbukti menurunkan kadar glukosa darah serta memiliki kandungan flavonoid, Vitamin A, C, E sebagai sumber antioksidan yang mampu menangkap radikal bebas. Malondialdehide (MDA) merupakan hasil peroksidasi lipid dan menjadi penanda dari radikal bebas. Dalam menilai stress oksidatif pada penderita diabetes mellitus, malondialdehyde (MDA) banyak digunakan sebagai biomarker untuk menilai stres oksidatif di bidang biomedis. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efektivitas madu terhadap penurunan status oksidatif malondialdehyde plasma pada kondisi hyperglikemia.
CITATION STYLE
Rifka Yusraeni, Rasfayanah, Arfah, A. I., Prema Hapsari, Makmun, A., Rusman, & Rachmat Latief. (2021). Efekivitas Madu terhadap Kadar Malondialdehyde (MDA) Plasma sebagai Penanda Stress Oksidatif Pada Kondisi Hyperglikemi. Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran, 1(2), 137–143. https://doi.org/10.33096/fmj.v1i2.152
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.