Urgensi Lingustik Dalam Memahami Model Dakwah Dalam Al-Qur’an

  • Kosim A
N/ACitations
Citations of this article
22Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Al-Qur’an sebagai pedoman umat Islam mencakup berbagai aspek kehidupan, diantaranya aspek dakwah. Tujuan penelitian ini mengetahui urgensi linguistik dalam memahami model dakwah dalam Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan model analisis isi, adapun yang menjadi sumber datanya adalah makna leksikal dan kontekstual kata al-hikmah, al-mauidzhah dan al-mujaadalah dari kamus Mu’jam al-lughah al-Arabiyah al-mu’ashiroh karya Ahmad Mukhtar Umar, Mu’jam alfadz al-Qur’an al-Karim karya Raghib al-Ashfahani dan al-wujuuh wa an-nadzhair karya Abu Hilal al-Askary.  Kesimpulan dari penelitian ini adalah Lingustik melalui salah satu cabangnya yaitu Semantik memiliki urgensi dalam memahami ayat-ayat model dakwah. Diantaranya adalah pemahaman terhadap makna tekstual dan makna kontekstual dari kata hikmah, mauidzah hasanah dan mujaadalah dalam Al-Qur’an.

Cite

CITATION STYLE

APA

Kosim, A. (2023). Urgensi Lingustik Dalam Memahami Model Dakwah Dalam Al-Qur’an. Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab Dan Kebahasaaraban, 4(1), 91–107. https://doi.org/10.52593/klm.04.1.06

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free