Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode latihan drill terhadap ketepatan smash atlet bulutangkis putra usia 10-12 tahun di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental (pre-post test) dengan sampel sebanyak 9 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes ketepatan smash dari PBSI dan analisis data menggunakan uji-t berpasangan. Intervensi berupa latihan drill dilakukan sebanyak 16 kali dengan frekuensi latihan 6 kali dalam seminggu. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan yang bermakna secara statistik (p < 0,05) sebesar 61,02 % antara sebelum dan sesudah intervensi. Penelitian ini menunjukkan bahwa metode drill mampu memberikan peningkatan terhadap ketepatan smash pemain bulutangkis diusia muda. Kata kunci : bulu tangis, usia muda, drill, ketepatan smash
CITATION STYLE
Wiratama, S. A., & Karyono, T. (2017). EFEK METODE LATIHAN DRILL TERHADAP KETEPATAN SMASH ATLET BULU TANGKIS BERUSIA MUDA DI YOGYAKARTA. Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi), 13(1), 60–67. https://doi.org/10.21831/jorpres.v13i1.12885
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.