Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di rawat inap kelas III RSUD Meuraxa sebagai penerima jasa pelayanan kesehatan BPJS JKRA, keluarga peserta mengeluh kurang puas dengan pelayanan kesehatan yang diterimanya. Mereka menganggap bahwa pasien yang menjadi peserta BPJS JKRA mendapat pelayanan dan perlakuan yang berbeda dengan pasien lain.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan tingkat kepuasan pasien BPJS JKRA dengan kinerja perawat di rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa Kota Banda Aceh. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik, dengan total sampel 100 pasien. Teknik pengambilan sampel adalah accidental sampling. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 7 Mei sampai dengan 12 Mei 2018. Cara pengumpulan data dengan cara membagikan kuisioner. Hasil penelitian menunjukkan kepuasan pasien BPJS JKRA menurut aspek Bukti fisik didapatkan p value 0,023, kehandalan p value 0,000, kepedulian p value 0,055, empati p value 0,003, jaminan p value 0,035 dengan kinerja perawat di rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa Kota Banda Aceh. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kepuasan pasien BPJS JKRA menurut aspek bukti fisik, kehandalan, empati, jaminan dengan kinerja perawat di rawat inap RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh. Dan tidak terdapat hubungan kepuasan pasien BPJS JKRA menurut aspek kepedulian dengan kinerja perawat di rawat inap RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh.
CITATION STYLE
Andika, F. (2018). Analisis Faktor Kepuasan Pasien BPJS JKRA dengan Kinerja Perawat di Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa Kota Banda Aceh. JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE, 4(2), 207. https://doi.org/10.33143/jhtm.v4i2.210
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.