MENANYA EKSISTENSI TUHAN DALAM BENCANA

Abstract

Bencana dan hidup manusia seakan menjadi dua hal yang tidak terpisahkan satu dengan yang lainnya. Dalam sejarah hidup manusia bencana datang silih berganti mulai dari skala yang kecil hingga skala yang besar. Bagi orang yang beragama, mereka akan melihat realitas bencana ini sebagai bagian dari rencana Tuhan bagi manusia atau bisa dilihat sebagai hukuman Tuhan untuk manusia. Sementara itu, kaum saintis melihat bencana secara rasional. Bencana selalu dipandang sebagai bagian dari siklus alam yang dapat terjadi entah karena ulah manusia ataupun karena faktor alami dari alam. Tulisan ini akan berfokus pada pandangan teologis tentang bencana. Penulis secara khusus ingin menelaah pertanyaan yang kerapkali ditanyakan ketika manusia berhadapan dengan bencana yaitu dimanakah Tuhan di dalam bencana? Dengan metode kualitatif dengan analisis literatur dan pengayaan refleksi, penulis berusaha untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang rencana Tuhan dalam bencana.