Latar belakang: Pembedahan merupakan tindakan membuka atau menampilkan bagian tubuh dengan cara menyayat dan menutup kembali dengan menjahit luka sebagai pengobatan infasive yang dilakukan oleh tim medis. Pembedahan dibedakan menjadi dua yaitu Bedah Mayor dan Bedah Minor. Tindakan pembedahan dapat mengakibatkan rasa tidak nyaman atau nyeri, salah satu teknik non-farmakologisnya adalah terapi murottal al-qur’an. Tujuan: Mengetahui penerapan terapi mendengarkan bacaan al-qur’an terhadap penurunan intensitas nyeri padaklien post operasi. Metode: Jenis penelitian ini adalah literature review yaitu uraian tentang teori,temuan, dan bahan penelitian lainnya yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian untuk menyusun kerangka pemikiran yang jelas dari perumusan masalah yang ingin diteliti. Hasil: Peneliti menyimpulkan berdasarkan ke 5 jurnal tersebut bahwa teknik murottal al-qur’an efektif dalam menurunkan tingkat nyeri pada post operasi. Kesimpulan: Berdasarkan kelima jurnal yang telah disajikan dapatkan bahwa teknik murottal al-qur’an dapat menurunkan tingkat intensitas nyeri pada klien post operasi
CITATION STYLE
Ahmad Muzaki, Amelia Khoirunnisa, S. (2021). LITERATUR REVIEW: PENERAPAN TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERIPADA KLIEN POST OPERASI. Nursing Science Journal (NSJ), 2(2), 23–27. https://doi.org/10.53510/nsj.v2i2.82
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.