Penelitian ini dilakukan di perusahaan farmasi, yang memproduksi obat-obatan dengan berbagai macam sediaan. Setiap produk obat-obatan yang telah dipasarkan, perlu diujikan stabilitas yang bertujuan untuk menjamin bahwa obat yang telah dipasarkan masih dalam batas spesifikasi yang dianjurkan hingga produk tersebut memasuki masa kadaluarsa. Pengujian tersebut dilakukan di suatu ruangan dan sampel pengujian akan disimpan dalam kurun waktu tertentu. Adapun kondisi ruang penyimpanan sampel stabilitas impermeable saat ini sangat berantakan, penyimpanan sampel tidak rapi, desain tata letak sampel tidak beraturan, dan tidak adanya penjaminan bahwa kapasitas ruangan mencukupi. Hal tersebut dapat menyulitkan petugas dalam pencarian, pengambilan dan pemusnahan sampel. Selain itu kondisi ruangan tidak sesuai dengan yang tercantum pada pedoman Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) tentang area penyimpanan. Perbaikan dilakukan dengan melakukan relayout ruang penyimpanan sampel stabilitas impermeable dengan menggunakan konsep similarity, popularity, dan 5S, melakukan penyusunan sampel berdasarkan abjad dan nomer batch. Dalam perancangan layout dilakukan pengkodean rak, shelves, dan partisi, pemberian wadah pada sampel, perhitungan kapasitas, space requirement, jarak, dan pembuatan ocator sampel. Dari penelitian yang telah dilakukan, berhasil dirancang layout ruang penyimpanan sampel stabilitas yang menurunkan waktu dan biaya pencarian sampel sebanyak 63,81%, jarak pengambilan sampel sebanyak 20,94%, serta penurunan utilisasi ruang sebanyak 4,44%. Selain itu, terdapat 24,44% kapasitas ruangan yang dapat digunakan untuk pengembangan produk dan penambahan sampel stabilitas.
CITATION STYLE
Maukar, A. L., & Hakim, A. N. (2019). RELAYOUT RUANG PENYIMPANAN SAMPEL STABILITAS IMPERMEABLE BERDASARKAN KONSEP SIMILARITY DAN POPULARITY SERTA PRINSIP 5S. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 6(2). https://doi.org/10.24912/jitiuntar.v6i2.4116
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.