Prevalensi anemia pada remaja putri di Indonesia masih tinggi. Salah satu penyebab dari permasalahan gizi tersebut adalah kurangnya pengetahuan mengenai anemia. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi permasalahan anemia adalah dengan pemberian pendidikan gizi. Pelaksanaan pendidikan gizi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri mengenai anemia. Pendidikan gizi ini dilaksanakan di SMKN 45 Jakarta dengan subjek sebanyak 33 siswi remaja putri dari kelas 10 berumur 15-16 tahun. Metode yang digunakan dalam pendidikan gizi ini adalah metode pre-post test dengan pemaparan mengenai anemia zat gizi besi menggunakan media buku saku, powerpoint, diskusi dua arah, serta hasil dari pendidikan gizi tersebut diuji menggunakan perhitungan statistik. Hasil dari pendidikan gizi ini berdasarkan uji statistik Wilcoxon didapatkan nilai signifikan p = 0.001 (p<0.05) menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan terhadap peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan pendidikan gizi pada siswi kelas 10 di SMKN 45 Jakarta. Upaya pemberian pendidikan gizi anemia dengan media buku saku terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan siswi kelas 10 remaja putri mengenai anemia gizi besi di SMKN 45 Jakarta. Kata kunci: Anemia, buku saku, pengetahuan gizi, remaja ABSTRACT The prevalence of anemia among adolescent girls in Indonesia is still high. One of the causes of these nutritional problems is the lack of knowledge about anemia. Efforts that can be made to reduce the problem of anemia are by providing nutrition education. The implementation of this nutrition education aims to improve the nutritional knowledge of adolescent girls about anemia. This nutrition education was held at SMKN 45 Jakarta with 33 female adolescent students from class 10 aged 15-16 years. The method used in this nutrition education is the pre-post test method with exposure to iron nutrition anemia using pocket book media, powerpoint, two-way discussion, and the results of nutrition education are tested using statistical calculations. The results of this nutrition education based on the Wilcoxon statistical test obtained a significant value of p = 0.001 (p <0.05) indicating a significant difference in the increase in knowledge before and after nutrition education for 10th grade students at SMKN 45 Jakarta. Efforts to provide anemia nutrition education with pocket book media have proven effective in increasing the knowledge of 10th grade adolescent female students regarding iron nutrition anemia at SMKN 45 Jakarta. Keywords: Adolescents, anemia, nutritional knowledge, pocket book
CITATION STYLE
Stefani, M., Carin, V., Maisaroh, M., Bahtiar, L. T., Fauziah, S. N., & Jasmine, N. (2023). EFEK PEMBERIAN BUKU SAKU TERHADAP PENGETAHUAN GIZI ANEMIA PADA SISWI KELAS 10 DI SMKN 45 JAKARTA. LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 103. https://doi.org/10.25077/logista.7.1.103-108.2023
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.