Pada ruang lingkup Program Studi Teknik Informatika (PSTI) Universitas Mataram (UNRAM), saat ini memiliki pengatur suhu ruangan atau biasa disebut dengan Air Conditioner(AC) untuk menunjang kegiatan belajar mengajar namun seringkali penggunaannya tidak terorganisir seperti membiarkan AC tetap menyala bahkan setelah ruang kelas kosong atau tidak ada kegiatan yang menyebabkan tidak efisien dalam menggunakan AC yang juga dapat menimbulkan kerusakan pada AC tersebut. Oleh karena itu perlu adanya sistem yang mengontrol penjadwalan AC secara otomatis yang lebih efisien. Hal ini dapat diwujudkan dengan teknologi Internet of Things(IoT). Maka perlu dibangun sistem yang akan membuat AC otomatis menyala sesuai jadwal kuliah menggunakan mikrokontroler(ESP8266 Wemos D1) dengan infrared transmitter untuk mengendalikan AC dan deteksi gerak yang akan menggunakan protokol MQTT sebagai broker. Sensor gerak Passive Infrared(PIR) Sensor akan mendeteksi gerakan pada ruang kelas yang menjadi kondisi untuk mematikan AC jika setelah 30 menit tidak ada pergerakan didalam ruangan. Untuk pengoperasiannya menggunakan smartphone android sekaligus sebagai antara muka untuk memasukkan jadwal perkelas hanya staf PSTI UNRAM yang akan mengoperasikan aplikasinya. Dengan begitu AC bisa otomatis menyala sesuai jadwal mata kuliah dan bisa mati secara otomatis setelah 30 menit tidak ada orang di dalam ruangan.
CITATION STYLE
Saputra, M. M. (2021). SISTEM PENJADWALAN AIR CONDITIONER (AC) RUANGAN BERDASARKAN JADWAL MATAKULIAH MENGGUNAKAN ESP8266, PIR SENSOR DAN ANDROID. Jurnal Teknologi Informasi, Komputer, Dan Aplikasinya (JTIKA ), 3(1). https://doi.org/10.29303/jtika.v3i1.137
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.