Persediaan merupakan suatu bahan atau barang yang disimpan dan akan digunakan pada waktu tertentu. Persediaan tersebut dibagi menjadi bahan baku, bahan separuh jadi, serta barang jadi. Persediaan bahan baku merupakan faktor terpenting dalam suatu proses produksi, karena jika terjadi kekurangan bahan baku selama proses produksi maka dapat menghambat kelangsungan proses produksi dan akan berakibat kerugian. Penelitian ini dilakukan pada UKM Kerupuk SUBUR, yang dimana memiliki gudang penyimpanan bahan baku yang minim dan diperlukan pengelompokan persediaan sesuai prioritas kebutuhan guna untuk meminimumkan kapasitas penyimpanan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengklasifikasi persediaan stok bahan baku dan meminimalkan total biaya persediaan. Penelitian ini menggunakan Metode ABC dan Metode Lot Sizing. Pada Metode Lot Sizing yang digunakan yakni Metode LFL, EOQ, dan POQ. Objek penelitian ini berfokus pada kerupuk ikan berbentuk mawar. Dari penelitian ini didapatkan hasil dari metode ABC yaitu katagori A tepung tapioka dan minyak, katagori B bawang putih dan ikan sarden, dan katagori C garam, ajinamoto, dan margarin. Pada metode Lot Sizingtotal cost paling rendah yaitu menggunakan metode LFL sebesar Rp.1.199.760.
CITATION STYLE
Asshadhiq, J., Emaputra, A., & Sekarjati, K. A. (2021). Analisis Persediaan Bahan Baku pada UKM Kerupuk Subur Menggunakan Metode ABC dan Metode Lot Sizing. Seminar Nasional Teknik Dan Manajemen Industri, 1(1), 9–16. https://doi.org/10.28932/sentekmi2021.v1i1.32
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.