Suatu bahasa tentu memiliki kekerabatan dengan bahasa lain, walaupun berkerabat pasti akan ditemukan perbedaan dalam kosakata, tata bahasa, dan sebagainya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui persentase kekerabatan dan waktu pisah Bahasa Jawa Serang dan Bahasa Jawa Surabaya dari bahasa induknya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif dengan metode leksikostatistik. Sumber data berasal dari informan penutur asli Bahasa Jawa Serang dan Bahasa Jawa Surabaya dengan menggunakan 200 kosakata Swadesh. Pengumpulan data dengan teknik dasar simak, teknik simak libat cakap, rekam, dan catat. Adapun hasilnya menunjukkan Bahasa Jawa Serang dan Bahasa Jawa Surabaya merupakan satu tingkatan bahasa yang sama terlihat dari persentase yang diperoleh yaitu 83% sehingga keduanya termasuk dalam dialek. Kekerabatan itu terlihat dari kesamaan 130 kosakata identik, dan 36 korespondensi bunyi. Kedua bahasa ini berpisah 347—428 sekitar 1.676 hingga 1.595 tahun yang lalu terhitung sejak penelitian ini dilakukan yaitu tahun 2023.
CITATION STYLE
Nadofah, N., Andriani, L., Yuliyanti, K., & Muhyidin, A. (2024). Kekerabatan Bahasa Jawa Serang dengan Bahasa Jawa Surabaya (Kajian Leksikostatistik). GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(2). https://doi.org/10.19105/ghancaran.v5i2.9653
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.