Pendahuluan: Boraks dan Formalin sering disalahgunakan oleh produsen nakal sebagai tambahan pengawet pada makanan jajanan seperti bakso, lontong, kerupuk dan makanan lainnya. Sebagian besar pedagang jajanan di SDN Malaka Jaya membeli bahan baku di lokasi (pasar) yang sebelumnya diketahui pernah ditemukan bahan tambahan boraks dan formalin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keberadaan senyawa boraks dan formalin pada makanan yang dijual oleh pedagang jajanan anak di SD Malaka Jaya. Metode: Pengujian dilakukan secara kualitatif dengan metode uji nyala api dan perubahan warna. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 14 jenis jajanan anak. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua sampel jajanan yang diuji dengan uji nyala api menghasilkan reaksi warna api bewarna biru/merah dan pada uji perubahan warna tidak menghasilkan larutan bewarna bening. Kesimpulan: Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa penjual makanan/jajanan di SD Malaka Jaya tidak menambahkan borak dan formalin pada dagangannya.
CITATION STYLE
Apriani, A., & Ferna, I. D. (2019). IDENTIFIKASI BORAKS DAN FORMALIN PADA JAJANAN ANAK SD MALAKA JAYA JAKARTA. Jurnal Mitra Kesehatan, 1(2), 61–64. https://doi.org/10.47522/jmk.v1i2.13
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.