EKSISTENSI INSTITUSI SYARA' DAN PROSPEK PENGEMBANGAN PERANANNYA DALAM PEMBINAAN KEHIDUPAN BERAGAMA MASYARAKAT SULAWESI SELATAN

  • Badrun P
N/ACitations
Citations of this article
7Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Di kalangan masyarakat umat Islam pcnduduk asli Sulawesi Sclatan tcrdapat sebuah institusi kcagamaan yang fungsi dan peranannya mcmasyarakat, yakni syara'. Umat Islam di daerah ini sccara umum lcbih mcngcnal pcjabat syara' scpcrti kali(kadhi), imang (imam), katte (khatib) bilal/bidal, dan doja dengan tugas dan kewcnangan masing-masing daripada mengenal syara' sebagai institusi. Mcnurut scjarahnya, syara' dibcntuk sebagai salah satu perangkat struktur pcmerintahan (kcrajaan) di Sulawesi Selatan sctelah islam diterimamenjadi agama resmi. Melalui syara', hukum Islam secara berangsurdiintegrasikan ke dalam hukum adat yang discbut pangngadereng*) dan pada gilirannya memberikan warna dan corak yang "Islam" terhadap Pengngadereng secara keseluruhan; hingga pada akhirnya umat Islam di daerah ini, dengan melaksanakan pangngadereng, mereka merasakan kesatuan identitas dengan Islam.

Cite

CITATION STYLE

APA

Badrun, P. (2018). EKSISTENSI INSTITUSI SYARA’ DAN PROSPEK PENGEMBANGAN PERANANNYA DALAM PEMBINAAN KEHIDUPAN BERAGAMA MASYARAKAT SULAWESI SELATAN. Al-Qalam, 4(2), 57. https://doi.org/10.31969/alq.v4i2.647

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free