PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ARGUMENTASI BERBASIS KEARIFAN LOKAL YANG BERORIENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA SISWA KELAS VIII

  • Sormin B
N/ACitations
Citations of this article
27Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRAK Bahasa dipelajari dalam bentuk empat keterampilan dasar, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Kemampuan membaca diperlukan khususnya oleh siswa untuk kepentingan mencari literatur yang terkait dengan pelajaran yang mereka pelajari. Begitu pula, kebutuhan akan kemampuan menulis juga sangat dibutuhkan dalam dunia pendidikan. Banyak guru dan siswa yang beranggapan bahwa menulis itu merupakan keterampilan berbahasa yang paling sulit. karena banyak unsur yang terlibat di dalamnya, seperti unsur kebahasaan, isi (pesan yang akan disampaikan) dan ragam tulisan yang akan dibuat. kemampuan menulis teks argumentasi pada siswa dengan menggunakan model pembelajaran menulis teks argumentasi berbasis kearifan lokal yang berorientasi pendidikan karakter dapat diterapkan. Kearifan budaya lokal selain memiliki nilai-nilai yang positif ternyata dapat membantu untuk meningkatkan kompetensi menulis catatan harian dan mengubah karakter siswa yang negatif menjadi positif. Kompetensi menulis siswa meningkat disebabkan sumber inspirasi yang berasal dari kearifan budaya lokal lebih mudah dipahami dan telah dikenali oleh siswa sebelumnya. Kata kunci:  teks argumentasi, kearifan lokal, pendidikan karakter.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sormin, B. (2018). PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ARGUMENTASI BERBASIS KEARIFAN LOKAL YANG BERORIENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA SISWA KELAS VIII. EDUKASI KULTURA : JURNAL BAHASA, SASTRA DAN BUDAYA, 1(1). https://doi.org/10.24114/kultura.v1i1.11764

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free