Postpartum blues merupakan suatu permasalahan akan kondisi psikologis ibu yang bersifat ringan dapat berlangsung diantara 1-14 hari setelah persalinan, puncaknya terjadi pada hari ke 3-5 setelah persalinan dengan faktor penyebab seperti usia, paritas, pendidikan, status kehamilan, dukungan suami atau keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor mempengaruhi kejadian postpartum blues pada ibu nifas di PMB Neneng Hayati. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yang termasuk dalam desain deskriptif analitik dengan menggunakan metode cross sectional. Sampel berjumlah 20 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dengan uji Chi Square. Dari hasil penelitian didapatkan hasil ada hubungan usia terhadap kejadian postpartum blues (p value 0,028 < 0,05). Tidak ada hubungan paritas terhadap kejadian postpartum blues (p value 0,361 > 0,05). Tidak ada hubungan pendidikan terhadap kejadian postpartum blues (p value 0,361 > 0,05). Ada hubungan antara status kehamilan dengan kejadian postpartum blues (p value 0,009 < 0,05). Ada hubungan dukungan suami/keluarga (p value = 0,04 p<0,05 ). Kata Kunci: Post Partum Blues, Ibu Nifas, Persalinan
CITATION STYLE
Jayanti, C. J. (2022). Kejadian Postpartum Blues Pada Ibu Nifas. Jurnal JKFT, 7(2), 103. https://doi.org/10.31000/jkft.v7i2.7331
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.