Penelitian ini dilaksanakan di Desa Setren Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk pada waktu pelaksanaan perlu dicantumkan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui dosis pupuk N, P, K dan konsentrasi POC yang tepat serta interaksi antara keduanya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai. Penelitian ini merupakan Percobaan Faktorial yang disusun berdasarkan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor perlakuan. Faktor pertama dosis pupuk N, P, K terdiri dari 3 level (100%, 75%, 50%) dan faktor kedua boleh diganti dengan pupuk organik cari terdiri dari 4 level (6 ml/l, 8 ml/l, 10 ml/l, 12 ml/l). Diperoleh 12 kombinasi perlakuan yang masing-masing diulang 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pupuk N, P, K yang diaplikasi berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun umur 21 HST, 28 HST, dan 35 HST, jumlah cabang produktif, dan jumlah polong hampa. Pertumbuhan tanaman kedelai memberikan hasil terbaik pada dosis pupuk N, P, K 75%. Perlakuan konsentrasi POC berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman umur 21 HST, 28 HST, dan 35 HST, jumlah daun umur 21 HST dan 28 HST, serta indeks panen. Pertumbuhan tanaman kedelai memberikan hasil terbaik pada konsentrasi POC 12 ml/l. Terdapat interaksi yang nyata terhadap jumlah polong total per tanaman, jumlah polong isi per tanaman, jumlah polong hampa per tanaman, dan bobot biji per tanaman. Pertumbuhan dan hasil terbaik dijumpai pada kombinasi perlakuan dosis pupuk N, P, K 75% dengan konsentrasi POC 12 ml/l.
CITATION STYLE
Tiara Cinta, S., Widiwurjani, W., & Augustien K, N. (2022). Respon Pupuk N, P, K Dan Pupuk Organik Cair Pada Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merril). Jurnal Agrium, 19(3), 42. https://doi.org/10.29103/agrium.v20i1.10663
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.