Evaluasi pengajaran merupakan bagian integral dalam proses pembelajaran di seluruh jenjang pendidikan, termasuk perguruan tinggi. Akan tetapi sejauh ini teknik evaluasi yang diterapkan hanya berupa informasi kuantitatif yang tidak menggambarkan kemampuan kualitatif mahasiswa. Secara konsep, Portfolio Assessment (PA) merupakan salah satu strategi penilaian hasil dengan maksud untuk mendokumentasikan kemajuan belajar atau pendidikan mereka. Penilaian atas prestasi belajar berupa angka-angka atau huruf dalam kerangka PA hanyalah salah satu bagian dari tuntutan pelaksanaan suatu penilaian yang authentic. Mata kuliah (MK) Studi Kasus Supervisi Pendidikan (SKSP) bertujuan agar setiap mahasiswa yang mengikuti perkuliahan ini memiliki keseluruhan wawasan supervisi pendidikan baik akademik maupun penguasaan konsep teoritik dan praktik. Dalam mata kuliah ini mahasiswa melakukan analisis terhadap kasus-kasus yang diambil dari konteks empirik dengan cara sistematik sesuai dengan kaidah analisis kasus melalui strategi PA. Melalui strategi ini mahasiswa mengungkapkan fakta (orang dan peristiwa), masalah, analisis sebab akibat, alternatif pemecahan, penilaian alternatif, pemecahan dan penentuan alternatif terbaik.Berdasarkan penelitian terhadap pelaksanaan penerapan PA dalam MK SKSP ini, ditemui beberapa hal positif dalam pelaksanaannya, antara lain mahasiswa mampu mengkonsolidasikan pemahaman dan pengembangan kemampuan dalam mengidentifikasi, menganalisis dan menjabarkan alternatif pemecahan dan menentukan solusi secara lebih efektif. Dengan demikian PA ternyata cukup efektif sebagai strategi penilaian pembelajaran yang dapat memonitor dan mendorong kemajuan belajar dan kemampuan mahasiswa dalam mata kuliah Studi Kasus Supervisi Pendidikan.
CITATION STYLE
Nasihin, S. (2017). IMPLEMENTASI POR TFOLJO ASSESSMENT DALAM MATA KULIAH STUDI KASUS SUPERVISI PENDIDIKAN. Jurnal Administrasi Pendidikan, 2(1). https://doi.org/10.17509/jap.v2i2.6067
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.