Internalisasi akhlak merupakan pesan pneting dalam amanat pendidikan Nasional. Lembaga pendidikan menjadi ujung tombak dalam mewujudkanya. Namun pengaruh internal dan eksternal dalam penengelolaan lembaga pendidikan menyebabkan akhlak hanya menjadi nilai dan teori namun belum terwujud dalam pengamalan sehari-hari. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses internalisasi akhlak mulia terhadap santri dari aspek pembelajaran, lingkungan dan kerjasama dengan eksternal Pondok Pesantren. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif karena ingin menggambarkan peristiwa/ kejadian yang terjadi. Subjek penelitiannya adalah guru dan santri. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Observasi digunakan untuk mengamati segala yang terjadi dilapangan, wawancara digunakan untuk menggali informasi dari subjek penelitian, dan dokumentasi digunakan untuk memperoleh data-data yang diinginkan. Hasil penelitian ini menunjukkan: pertama, upaya internalisasi akhlak melalui pembelajaran, Kedua, upaya internalisasi akhlak melalui lingkungan, Ketiga, upaya internalisasi akhlak melalui kerjasama dengan masyarakat dan orang tua santri.
CITATION STYLE
Asmul, A. (2023). Upaya Guru dalam Menginternalisasikan Akhlak terhadap Santri Pondok Pesantren Roihanul Jannah Desa Maga Mandailing Natal. At-Tarbiyah Al-Mustamirrah: Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 51. https://doi.org/10.31958/atjpi.v4i1.7887
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.