Desa Sabranglor Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten merupakan salah satu daerah yang mayoritas warga bekerja sebagai petani. Adapun tujuan yang ingin dicapai yaitu mengubah pola pikir masyarakat Desa Sabrang Lor menjadi lebih produktif dengan membudidayakan tanaman sayur-sayuran melalui teknik vertikultur pada pemanfaatan lahan pekarangan rumah warga yang kurang maksimal. Media vertikultur dapat menjadi solusi dari pekarangan warga yang terjadi alih fungsi atau kurang maksimal dalam mengelolanya. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program pembuatan media vertikultur dapat dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu: tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan akhir. Adapun hasil dari program kerja KKN-Dik yaitu 1) Sebelum penerapan teknik vertikultur warga menanam dengan menggunakan pot setelah penerapan teknik vertikultur lahan pekarangan terlihat lebih asri, 2) Kelebihan vertikultur adalah hemat lahan, hemat air, ramah lingkungan, dan menambah nilai estetika, 3) Bercocok tanam dengan menggunakan teknik vertikultur diharapkan masyarakat Desa Sabranglor menjadi alternatif untuk dapat hidup mandiri dan dapat menjadi peluang usaha.
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Puji, U., Roofi’ah, A., Syukri, A., Yusnaviza, A., Maharani, I., Tamara, A., … Pramono, C. (2022). Potensi Pemaksimalan Lahan Pekarangan Warga dengan Teknik Vertikultur di Desa Sabranglor. Jurnal Ilmiah Kampus Mengajar, 51–61. https://doi.org/10.56972/jikm.v2i2.37