PENGARUH METODE PEMBELAJARAN BLEANDED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI DI SEKOLAH DASAR NEGERI 22 CAKRANEGARA

Abstract

Di SDN 22 Cakranegara telah menggunakan metode pembelajaran bleanded learning mulai periode 2020 hingga saat ini. Adapun tujuan dalam penelitian ini untuk yaitu : 1)Untuk mengidentifikasi tingkat penerapan metode pembelajaran bleanded learning di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara. 2)Untuk menganalisis minat belajar siswa di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara. 3) Untuk mengidentifikasi bagaimana hasil belajar siswa di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara Jenis penelitian pada penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1). Penerapan metode pembelajaran bleanded learning di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara sudah sesuai dengan langkah-langkah metode pembelajaran bleanded learning . 2). Hasil belajar siswa di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara, hasilnya mencapai kreteria ketuntasan satuan Pendidikan SDN 22 Cakranegara. 3). Minat belajar siswa di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara mencerminkan indicator aktif. 4). Ada pengaruh antara metode pembelajaran bleanded learning  terhadap hasil belajar, berdasarkan output kofesien korelasi (Correlations) sebesar 0,171, hasil menunjukan bahwa nilai korelasi (r) nilai semakin mendekati 1 atau -1 berarti korelasi antar metode pembelajaran Bleanded Learning  terhadap hasil belajar semakin kuat. Maka  H0 ditolak dan H1 diterima. 5) Ada pengaruh antara minat belajar  terhadap hasil belajar, berdasarkan hasil output kofesien korelasi (Correlations) sebesar  0,233, karena nilai korelasi (r) kisaranya semakin mendekati 1 atau -1 berarti korelasi antar minat terhadap hasil belajar semakin kuat. Maka  H0 ditolak dan H1 diterima. 6). Ada pengaruh antara metode pembelajaran bleanded learning dan minat belajar secara simultan terhadap hasil belajar Agana Hindu Dan Budi Pekerti Di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara. berdasarkan  output kofesien korelasi (Correlations) sebesar 0,386 karena nilai korelasi (r) kisaranya yakni semakin mendekati 1 atau -1 berarti korelasi antar minat terhadap hasil belajar semakin kuat. Maka  H0 ditolak dan H1 diterima. saran yang diajukan peneliti : 1) Seiring dengan kemajuan teknologi saat ini, ada baiknya jika proses belajar mengajar melibatkan teknologi didalamnya sebab dengan teknologi guru dapat memberikan kemudahan dalam memaparkan materi ajar dan membuat kegiatan belajar mengajar lebih nyata. 2) Penerapan antara metode pembelajaran bleanded learning dan minat belajar berpengaruh terhadap hasil belajar Agana Hindu dan Budi pekerti di Sekolah Dasar Negeri 22 Cakranegara.3) Penelitian mengenai model pembelajaran blended learning ini dapat dikembangkan lebih luas untuk diteliti mengenai minat siswa dalam belajar Agama Hindu, aktifan siswa serta kemampuan berkomunikasi siswa.