DISIPASI ENERGI KINETIK PASANG SURUT BAROTROPIK DAN BAROKLINIK DI LAUT SULAWESI

  • Hermansyah H
  • Nugroho D
  • Atmadipoera A
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
32Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Laut Sulawesi merupakan salah satu jalur penting perlintasan Arus Lintas Indonesia (Arlindo) yang memiliki energi pasang surut internal yang kuat. Arus pasang surut tinggi yang berinteraksi dengan topografi yang kasar akan menciptakan gelombang internal yang kuat. Disipasi dari pasang surut internal akan menyebabkan terjadinya percampuran yang akan memberikan efek penting untuk sistem perubahan iklim dan sumber daya laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkuantifikasi dinamika dan energetik gelombang internal di Laut Sulawesi dengan pendekatan pemodelan laut tiga dimensi NEMO. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gelombang internal dibangkitkan pada daerah Kepulauan Sulu dan Sangihe-Talaud dengan nilai konversi energi lebih dari 10-3Wm-2 dan berpropagasi masuk ke area basin Laut Sulawesi. Disipasi energi yang terjadi pada pusat pembangkitan berkisar 10,8 GW dan berpopagasi pada area dekat pusat pembangkitan dan area basin Laut Sulawesi. Sekitar 25% (5 GW) didisipasi terjadi dekat pusat pembangkitan, peningkatan disipasi energi baroklinik terjadi pada saat gelombang internal berpopagasi menjauhi daerah pusat pembangkitan dengan nilai yang bervariasi antara 1,4 sampai 4,8 GW. Daerah dengan jarak 36 km sampai 54 km terjadi penurunan disipasi energi baroklinik, signal yang kuat dari Kepulaun Sangihe-Talaud berangsur menurun pada saat propagasi dari 10-2sampai 10-3W/m2.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hermansyah, H., Nugroho, D., Atmadipoera, A. S., Prartono, T., Jaya, I., & Syamsudin, F. (2018). DISIPASI ENERGI KINETIK PASANG SURUT BAROTROPIK DAN BAROKLINIK DI LAUT SULAWESI. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis, 10(2), 365–380. https://doi.org/10.29244/jitkt.v10i2.21793

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free