Tulisan ini akan mendeskripsikan penggunaan blended learning dalam meningkatkan kemandirian belajar mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan analisis data menggunakan presentase. Subjek penelitian mahasiswa angkatan 2018 sebanyak 142 responden. Datapenelitian diambil dengan menggunakan kuesioner dan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan blended learning menjadikan mahasiswa dapat belajar lebih mandiri. Hasil setiap indikator sebagai berikut. 1) ketidaktergantungan terhadap orang lain sebesar 80,12%; 2) memiliki kepercayaan diri sebesar 74,97%; 3) berperilaku disiplin sebesar 78,43%; 4) memiliki rasa tanggung jawab sebesar 77,61%; 5) berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri sebesar 79,87%; dan 6) melakukan kontrol diri sebesar 76,37%. Berdasarkan hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa blended learning dapat menjadi alternatif pilihan model pembelajaran yang diterapkan untuk meningkatkan kemandirian belajar mahasiswa.Kata kunci: blended, Bahasa Indonesia, mandiri
CITATION STYLE
Diana, P. Z., Wirawati, D., & Rosalia, S. (2020). Blended Learning dalam Pembentukan Kemandirian Belajar. Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajaran, 9(1), 16. https://doi.org/10.35194/alinea.v9i1.763
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.