Ibu merupakan sosok yang paling berperan dalam sebuah tatanan rumah tangga, ibu merupakan sosok yang paling utama dalam membentuk psikologi, kepribadian dan akhlak anak. Dari tangan ibu lah anak mulai belajar, tumbuh dan berkembang. Semua aspek perkembangan anak melalui perkembangan anak yang meliputi nilai agama dan moral, aspek perkembangan motorik dan lainnya, selain hal tersebut peranan ibu sangat berperan aktif sebagai figur central yang dicontoh bagi seorang anak untuk dicontoh dan diteladani dengan perilaku dan moralitas melalui arahan dan bimbingannya. Ibu juga berperan aktif untuk menstimulasi dan mengarahkan anak. Pengalaman kebersamaan anak dengan orang tua, merupakan dasar untuk kegiatan bermain anak dikemudian hari. Ibu lah yang memiliki peran penentu bagi perkembangan pendidikan anak. Sesuai dengan sifat penelitian kepustakaan maka penulis melakukan metode survey, tingkat eksplanasi assosiatif kasual. Survey dilakukan dengan cara penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara faktual, baik tentang institusi sosial, ekonomi, ataupun politik dari suatu kelompok atau daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan seorang ibu sangat penting dan berpengaruh, betapa ibu merupakan sekolah pertama bagi anak-anaknya. Bahkan dalam praktikknya peranan ibu juga sebagai figur sentral yang dicontoh dan diteladani. Karena anak bagaikan radar yang menangkap apa saja yang terjadi di sekitarnya. Di tangan seorang ibu lah keberhasilan atau kegagalan pendidikan anak-anaknya.
CITATION STYLE
M. Syukri Azwar Lubis, Hotni Sari Harahap. (2021). PERANAN IBU SEBAGAI SEKOLAH PERTAMA BAGI ANAK. JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 2(1), 6–13. https://doi.org/10.32696/jip.v2i1.772
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.