Latar belakang. Gangguan akibat kekurangan yodium (GAKY) berpengaruh pada tumbuh kembang anak. Gangguan perkembangan bicara pada GAKY terjadi akibat kerusakan otak. Angka kejadian gangguan perkembangan bicara masih cukup tinggi. Stimulasi pada anak di bawah 3 tahun dapat meningkatkan kemampuan bicara berkat kemampuan plastisitas otak. Tujuan. Menilai pengaruh pemberian stimulasi terhadap perkembangan bicara anak 1-3 tahun di daerah GAKY dan Non GAKY.Metode.Studi quasi eksperimental one group pretest post test design dengan consecutive samplingdilakukan pada anak 1– 3 tahun yang memenuhi kriteria inklusi di Kecamatan Kepil (non endemis GAKY) dan Kertek (endemis GAKY), Wonosobo, pada bulan April-September 2011. Intervensi stimulasi sesuai dengan pedoman pelaksanaan stimulasi, deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang anak di tingkat pelayanan kesehatan dasar 2006. Nilai standar ekuivalen bahasa global dari Early Language Milestones Scale2 diukur sebelum dan sesudah stimulasi pada daerah GAKY dan Non GAKY. Analisis statistik dengan Paired T-testdan Independent T test.Hasil. Delapanpuluh anak terdiri dari 57,5% laki-laki dan 43,5% perempuan. Rerata nilai perubahan perkembangan bicara daerah GAKY 8,4 (SB 7,94) dan Non GAKY 2,93 (SB 8,3) p= 0,004. Nilai standar ekuivalen perkembangan bicara sebelum dan sesudah diberikan stimulasi di daerah Non GAKY meningkat dari 89,8 menjadi 92,7 (SB 8,3) p=0,032, dan meningkat dari 85,7 menjadi 94 (SB 7,94) (p=0,001) di daerah GAKY.Kesimpulan.Stimulasi berpengaruh terhadap peningkatan perkembangan bicara anak 1-3 tahun di daerah GAKY dan Non GAKY.
CITATION STYLE
Fitra, S., Purwanti, A., & Puruhita, N. (2016). Pengaruh Stimulasi terhadap Perkembangan Bicara Anak 1-3 tahun di Daerah GAKY dan Non GAKY. Sari Pediatri, 15(1), 10. https://doi.org/10.14238/sp15.1.2013.10-6
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.