Moderasi beragama terutama di era disrupsi digital merupakan hal yang sangat urgen bagi bangsa Indonesia. Salah satu argumen penting hadirnya moderasi beragama di Indonesia adalah keragaman dan keberagamaan yang diyakini sebagai takdir Tuhan. Keragaman dan keberagamaan meniscayakan adanya perbedaan, dan setiap perbedaan potensial melahirkan benturan dan konflik, seperti konflik antaragama, agama dengan Pancasila dan agama dengan negara. Hal ini dapat menimbulkan ketidakseimbangan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Indonesia. Oleh karena itu, setiap warga bangsa dan umat beragama perlu memahami pola hubungan antaragama, agama dengan Pancasila dan agama dengan negara serta menjadikan pola hubungan itu sebagai entry point dalam membangun moderasi beragama di era disrupsi digital.
CITATION STYLE
Kopong, K. (2021). MENALAR HUBUNGAN AGAMA, PANCASILA DAN NEGARA DALAM MEMBANGUN MODERASI BERAGAMA DI ERA DISRUPSI DIGITAL. Atma Reksa : Jurnal Pastoral Dan Kateketik, 6(1), 23. https://doi.org/10.53949/ar.v6i1.123
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.