Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakateristik dan menganalisa tingkat kelayakan usahatani sayuran organik dan anorganik. Objek penelitian terdiri dari 30 petani sayuran yang diperoleh dengan pengambilan contoh acak. Data yang dikumpulkan dianalisa secara deskriptif dan komparatif. Analisa tingkat kelayakan usahatani sayuran organik dan anorganik menggunakan analisis DCF dengan kriteria penilaian investasi yaitu: NPV, Net B/C dan PBP pada SDR sebesar 13,5. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar petani sayuran di Dusun Telaga Kodok berpendidikan SD dan SMA, lahan usahatani yang dikelola rata-rata berukuran sempit dan terpencar pada topografi berbukit dan lereng. Kondisi lahan relatif subur dan cara budidaya relatif sederhana. Penggunaan sarana pengairan dan peralatan pertanian relatif rendah sedangkan penyerapan tenaga kerja pada usahatani sayuran relatif tinggi. Usahatani organik dan anorganik keduanya layak untuk dikembangkan dengan prioritas utama usahatani organik dengan selisih nilai NPV sebesar 67 dan nilai BCR sebesar 73,3.
CITATION STYLE
Sari, R. M. (2018). KARATERISTIK DAN TINGKAT KELAYAKAN USAHA TANI SAYURAN ORGANIK – ANORGANIK (STUDI KASUS DI DUSUN TELAGA KODOK NEGERI HITU KECAMATAN LEIHITU KABUPATEN MALUKU TENGAH PROVINSI MALUKU). Agrilan : Jurnal Agribisnis Kepulauan, 5(2), 166. https://doi.org/10.30598/agrilan.v5i2.244
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.